Senin, 09 Maret 2015

FUTURE FEELING

Hari ini aku mau cerita sedikit aja, bagaimana aku mengalami kisah percintaan dalam hidupku yang sungguh rumit, hahaha.

Oke.

Awalnya, aku gatau siapa itu ditwitter. Tapi, nama sekolahnya tertera di bio akunnya yang begitu menarik (yang biasa disebut Smancil) membuat diriku ingin memfollow-nya. Aku mention untuk meminta followback, dan finally difollowback juga hehehe. Gatau kenapa, aku ngeliat orang ini beda aura. Kayaknya dia beda sama yang lain, apalagi sama doi yang udah phpin aku 3 bulan lalu.

Lanjut, aku stalking tweetnya ternyata dia teman dari kakak kelas aku yang memang pernah aku kagumi juga, wajar juga sih dikagumi karena memang dia ketua rohis, alim gitu walau agak telmi hehehe. Makin penasaran deh sama anak yang baru aku follow itu akhirnya aku terus stalking twitter dia, tanpa aku jbjb-in tweet dia. Iya, mengagumi diam-diam.

Lama tak stalking, akupun hilang perasaan dengannya. Mungkin sebelumnya hanya perasaan kagum semata, namun dirinya mengupdate tweet kembali, yang membuat diriku terpancing menanyakan tentang sesuatu. Iya, rohis. Aku mention dia 'kamu anak rohis?' dan dia ga bales lewat mention, tapi lewat dm twitter (direct messages - pesan pribadi). Okelah ya, aku lihat dm-nya. Dan dia mulai membuka percakapan, 'iya saya rohis. Kamu juga?' dan dia pun complimentating my followers, katanya 'eh followers kamu banyak amat haha' aku ketawa dan bilang itu biasa aja. Terus, aku seneng ga seneng kalo dia bilang tentang followers, berarti dia liat twitter aku dong? Hahaha iya seneng sih tapi aku cuma anggep itu hanya sekedar 'keingintahuan dirinya terhadap diriku'.

Dari situ, kita mulai berkomunikasi walau via twitter. Aku belum terlalu kenal dia, tapi aku mencoba untuk mengetahuinya. Apa ini jatuh cinta? Diapun menanyakan bagaimana sekolahku, ada bayaran atau tidak? Dan semacamnya. Sampai terakhir, aku tidak membalas dmnya karena aku rasa akan sulit jika terlalu dekat. Iya, kebablasan gitu hehehe.

Selang satu minggu, dia mengirim pesan padaku via dm lagi, karena memang awalnya aku lagi dipojokkin temen kelas sama orang yang aku gasuka ditwitter, katanya suruh tembaklah segala macem. Mati dong aku kalau ditembak :( (lupain). Anak smancil tadi berbicara padaku, 'ciye mau ditembak ya..' spontan aku jawab 'ya nggaklah temen doang kok' padahal dalam hati, kamu itu orang yang pernah aku suka dulu kenapa dateng lagi sih... Sengaja dijauhin juga biar akunya ga susah move on :(

AKHIRNYAAAA, kita jadi deket sampai mungkin bisa dibilang introduce ourselves kali ya, hehe. Kita ngobrolin biologi gitu, parahnya aku dikira kelas 12 gara-gara pernah jawab soal suatu akun twitter yang berbau pelajaran. Dari situ aku mulai tumbuh rasa suka itu dari hati walau belum ada rasa sayang.

Sampai suatu waktu, dia meledeki aku tentang orang yang ga aku sukain. Aku bilang 'cemburu ya?' dan dia jawab 'kalo cemburu knp? Kalo ngga knp?' dan demi apapun aku shock liatnya, karena aku kalau suka sama orang ada yang bisa gini, hehehe. Dan sepertinya dia juga gapernah tau kalo aku suka sama dia, sewaktu aku tahu kalau dia anak OLYMPIADE PKN, LCC 4 Pilar, yang dulu udah aku sia-siain kesempatan. Padahal aku udah keterima, dengan sombongnya aku mengundurkan diri, yaa emang dasarnya aku gak suka hafalan gitu hehehe. Makanya, waktu tau ana smancil itu anak LCC aku ngeliatnya kayak ih yah coba kita nyatu, haha.

Yaaa, mungkin benar apa kata orang, "Sejauh-jauhnya orang, jika Tuhan menghendaki maka akan dekat. Sedekat-dekatnya orang, jika Tuhan tidak menghendaki maka akan jauh."


By: Retno dr.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar