Minggu, 28 Juni 2015

Perpisahan?

Perpisahan..

Perpisahan pada suatu hubungan bisa terjadi karena adanya suatu hal yang tidak bisa dan tak lain adalah tak terkendali oleh logika. Dua orang yang saling mencintai akan terpisah atau saja berpisah, karena dunia ini seimbang. Ada panjang ada pendek, ada tinggi ada rendah begitu pula dengan suatu hubungan, ada kalanya bertemu dan ada kalanya berpisah. Bisa juga dipertemukan, dan dilawan dengan dipisahkan.
Kita sebagai manusia, tidak tahu kapan kita bertemu dengan seseorang yang tepat untuk diri kita dan kapan akan berpisah saat orang tersebut sudah menjadi bagian dari diri kita, karena berpisah bisa disebabkan dari beberapa faktor; contohnya waktu, masalah, dan kematian.

Sehebat apapun kekuatan jika waktu menentukan, suatu saat akan terpisah dengan sendirinya. Sedewasa bagaimanapun diri ini jika masalah tidak diselesaikan maka ada pilihan untuk berpisah. Dan seberapa tangguh untuk mempertahankan, sampai kapanpun tak akan bisa melawan, kematian..

Tapi...
1 penyebab berpisah dari 3 penyebab,(karena adanya masalah) di atas sebetulnya bisa dihindari.
Karena suatu hubungan butuh C U B E L (re: caebel) yaitu Commitment, Understood, Believe, Emphatic and Love.
Ibarat pada suatu bangunan
• Commitment sebagai surat kepemilikan tanah, kenapa harus surat kepemilikan tanah? Karena, tanah akan mudah diambil alih oleh orang jika tidak ada surat kepemilikan yg asli. Sama dengan hubungan, jika komitmen tidak ada maka mudah untuk orang ketiga memasuki dunia hubungan dan orang yang mempunyai hubungan tersebut akan mudah terpengaruh dan pergi meninggalkan salah satu pasangannya.
• Understood atau pengertian, bagai pintu rumah. Rumah jika tak mempunyai pintu maka akan sulit untuk memasuki dan mengetahui isi dalam rumah tsb. Sama halnya dengan hubungan, jika tidak adanya pengertian dalam suatu hubungan maka satu sama lain tidak akan mengetahui perasaan apa yang mengganjal dalam diri pasangannya, walaupun tidak begitu mudah setidaknya dengan pengertian membuat pasangan menjadi lebih terbuka.
• Believe atau kepercayaan, seperti batu bata atau batako dalam rumah, ini sebagai benteng dalam suatu hubungan, karena bisa dibayangkan jika suatu bangunan tidak mempunyai dinding yang dibuat dari batu bata, bukan? Maka bangunan tak akn terbentuk. Kepercayaan ini sangat penting dalam urutan kedua pada suatu hubungan.
• Emphatic yaitu empati. Bagai atap pada bangunan. Jika tak ada empati, maka kita tak akan bisa merasakan apa yang pasangan kita rasakan, dan empati juga bisa berfungsi sebagai pengaman hati karena adanya empati pasangan dapat menyemangati satu sama lain dan membuat diri kita menjadi merasa aman dan nyaman.
• Dan yang terakhir adalah.. Cinta. Cinta bagai pondasi pada suatu bangunan. Sehebat apapun bangunan yang akan dibangun, tidak akan dapat terbentuk jika tidak memiliki pondasi. Karena, dasar pada suatu hubungan yang paling utama adalah, saling mencintai. Hubungan tidak akan dimulai jika tidak ada perasaan cinta satu sama lain. Dan poin-poin di atas adalah tambahan untuk menjalin hubungan akan ke depan dan agar hubungan tidak mudah hancur dan orang di dalamnya tidak berpisah.

Terakhir, tidak termasuk point namun bisa dikatakan cukup penting, yaitu.. Kedewasaan. Dalam suatu hubungan, harus memiliki sifat dewasa dan bijak. Berani jatuh cinta, dan namanya jatuh pasti sakit. Maka disaat kita merasakan sakitnya dalam hubungan, kedewasaan ini perlu untuk menyelesaikan suatu problema dengan menggunakan open-minded.

Cinta adalah suatu penghargaan. Jika cintamu tak dihargai, pergi dan tinggalkan terkecuali berani mempertahankan.

Wanita adalah aset yang ringkih dan lemah. Dengan itu, lelaki bertugas untuk menyempurnakannya, dengan cinta dan kasih sayang. Wanita adalah kuatmu, karena pria yang sukses terdapat wanita yang hebat dibelakangnya. Dan dalam sewaktu-waktu, wanita hanya ingin dimengerti. Tidak lebih, tergantung dengan bagaimana lelaki mengasuhnya.

Untukmu kaum pria, jadikan wanita sebagai mahkota karena dirimu adalah seorang raja yang tidak akan terlihat gagah tanpa adanya mahkota. Jangan jadikan wanita sebagai sandal yang bagus lalu dibuang dikala telah bosan ataupun usang.

Tuhan menciptakan wanita dari tulang rusuk pria, dekat dengan lengan untuk dilindungi & dekat dengan hati utk dicintai.

Treat well your girl and her will give you multiply. Don't do when she did something wrong. When she mad at you, give her some attention, dont mad back at her. You will lost some pieces of her.

Semoga apa yang dicurahkan disini bisa menjadi suatu bahan acuan untuk mempertahankan suatu hubungan :)